dr Akbar Muitan La Ntau
DIVISI88NEWS.COM, Buton Tengah - Berangkat dari niatan tulus memajukan Kabupaten Buton Tengah (Buteng) dan melanjutkan pengabdian mendiang ayahnya, dr Akbar Muitan La Ntau memantapkan diri untuk maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024
Dokter muda ini merupakan putera sulung dari mantan Wakil Bupati Buteng periode 2017-2022, Kapten Infanteri (Purn) La Ntau yang meninggal 4 Agustus 2020 lalu. Almarhum menjabat wakil bupati hanya tiga tahun, empat bulan.
Selama menjabat wakil bupati, almarhum sangat ketat menerapkan kedisiplinan jajaran dibawahnya, tegas dan berani, serta sosok yang sangat dekat dengan rakyatnya. Diundang di acara kecil pun, ia menyempatkan hadir.
Suka membantu dan meringankan beban rakyat kecil, rupanya sangat melekat pula pada diri puteranya dr Akbar Muitan. Sebagai dokter, tak jarang menggratiskan pengobatan pasiennya.
Amanah sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Buteng, dimanfaatkan dr Akbar dengan kegiatan-kegiatan sosial dan kemanusiaan. Tak jarang ia menggelar sunatan gratis dengan mendatangi desa-desa pelosok untuk membantu masyarakat miskin di tempat tersebut.
Banyak melihat langsung kesusahan rakyat kecil di lapangan, membuat dr Akbar terpanggil untuk berkontribusi banyak meringankan penderitaan mereka. Menurutnya, jalan terbaik dan tercepat adalah melalui perhatian serius dan kebijakan langsung dari "atas".
Kondisi inilah yang membuat pria kelahiran 8 Februari 1992 ini berniat membangun kampung halaman dengan memantapkan diri maju di Pilkada Buteng 2024. Dengan jabatan pimpinan daerah, ia ingin melahirkan kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat kecil.
Konsep dasarnya adalah meningkatkan sumber daya manusia (SDM) Buteng melalui pendidikan dan kesehatan yang merata, ditunjang dengan penguatan moral dan akhlak melalui pembinaan keagamaan yang masif.
Akbar menilai, dengan usia Buteng yang sudah memasuki tahun kesepuluh, sudah harus tercipta generasi emas dengan SDM mumpuni untuk bisa bersaing dengan daerah lainnya.
Untuk menciptakan itu, hal penting yang harus dilakukan sekarang adalah reformasi birokrasi dengan menempatkan para pemangku kepentingan sesuai dengan keahliannya. Bukan semata-mata diisi karena kepentingan politik dan kelompok.
Selain terpanggil karena prihatin dengan kondisi daerah saat ini, Akbar juga ingat wasiat mendiang ayahnya untuk terus melanjutkan perjuangan dan pengabdiannya membantu mensejahterakan rakyat kecil.
Sebagai bentuk keseriusannya maju di Pilkada Buteng 2024, dr Akbar telah mendaftarkan diri di beberapa partai politik (Parpol) dan menyebar baleho di setiap kecamatan.
Penulis : Win
